Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Angkasa Pura II Bakal Terbitkan Obligasi Minimal Rp2 Triliun

PT Angkasa Pura II berencana menerbitkan surat utang atau obligasi minimal Rp2 triliun pada pertengahan tahun depan guna mendukung pengembangan 13 bandara yang dikelola perseroan hingga lima tahun ke depan.
Pesawat sesaat usai mendarat di bandar udara internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (25/6). /Antara
Pesawat sesaat usai mendarat di bandar udara internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis (25/6). /Antara

Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura II berencana menerbitkan surat utang atau obligasi minimal Rp2 triliun pada pertengahan tahun depan guna mendukung pengembangan 13 bandara yang dikelola perseroan hingga lima tahun ke depan.

 Direktur Keuangan Angkasa Pura II Andra Y Agussalam mengatakan kebutuhan dana perseroan hingga 2021 mencapai sekitar Rp31 triliun. Menurutnya, obligasi merupakan salah satu upaya perseroan dalam pendanaan tahun depan.

 “Kami akan terbitkan lagi obligasi pada pertengahan tahun depan, minimal sekitar Rp2 triliun, dan ini bukan PUB [penawaran umum berkelanjutan]. Pembukuannya nanti menggunakan laporan keuangan Desember,” katanya di Jakarta, Kamis (9/6/2016). 

Andra menilai penerbitan obligasi sebenarnya cukup berdampak positif bagi perseroan karena memberikan sinyal kepada publik bahwa Angkasa Pura II mulai naik kelas, atau menjadi perusahaan yang lebih transparan, akuntabel dan profesional.

 Bahkan, lanjutnya, Angkasa Pura II menggandeng konsultan terbaik dunia agar proses naik kelas tersebut menjadi lebih mulus. Ke depannya, Andra menilai Angkasa Pura II juga tidak akan kesulitan apabila ke depannya berencana untuk go public.

 “Untuk pendanaan, kami akan mencari kombinasi yang tepat antara pendanaan dari perbankan dan obligasi. Tapi yang pasti, tentunya kami juga akan melihat dulu sejauh mana progres pembangunan di lapangan,” tuturnya.

 Andra menambahkan Angkasa Pura II juga mulai membangun stasiun kereta atau automatic guided train di Bandara Soekarno Hatta Cengkareng tahun ini. Nantinya, di stasiun kereta tersebut akan dibuat area perkantoran, ritel, hotel dan lain sebagainya.

 Masih di Soekarno Hatta, Angkasa Pura II juga berencana memulai revitalisasi Terminal 1 dan Terminal 2 pada tahun depan. Adapun, pembangunan landasan penghubung timur atau east cross taxiway juga mulai dibangun.

 “Tentu saja, proses pembebasan lahan di Soekarno Hatta akan terus kita pacu tahun ini. Saat ini, progres pembebasan lahan untuk kereta saja tinggal menyisakan 60 hektare. Kami harap bisa terealisasi sesuai jadwal,” ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper