Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS SYARIAH: Jakarta Islamic Index Berbalik Melemah 0,35% di Sesi I

Indeks syariah dibuka dengan kenaikan 0,11% atau 0,81 poin di level 727,76 dan berbalik melemah 0,35% atau 2,55 poin ke level 724,41 di jeda siang.
Ilustrasi/Bisnis-Endang Muchtar
Ilustrasi/Bisnis-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), berbalik melemah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (21/11/2017).

Indeks syariah dibuka dengan kenaikan 0,11% atau 0,81 poin di level 727,76 dan berbalik melemah 0,35% atau 2,55 poin ke level 724,41 di jeda siang.

Adapun pada perdagangan Senin (20/11), JII berakhir melemah 0,53% atau 3,88 poin di level 726,96. Sepanjang perdagangan hingga akhir sesi I, indeks syariah bergerak di kisaran 724,01-731,16.

Dari 30 saham yang diperdagangkan, sebanyak 7 saham menguat, 20 saham melemah, dan 3 saham stagnan.

Pelemahan saham PT United Tractors Tbk. (UNTR) dan PT Astra International Tbk. (ASII) masing-masing sebesar 3,34% dan 0,91% turut menekan JII siang ini.

Sejalan dengan JII, indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,42% atau 25,30 poin ke level 6.027,98 di akhir sesi I, setelah dibuka dengan kenaikan 0,15% atau 8,95 poin di level 6.062,23.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di kisaran 6.026,94 - 6.076,23. Sebanyak 120 saham menguat, 180 saham melemah, dan 262 saham stagnan dari 562 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Delapan dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama sektor aneka industri (-0,96%) dan perdagangan (-0,94%). Adapun sektor infrastruktur bergerak sendiri di zona hijau dengan kenaikan 0,13%.

 

Saham-saham indeks syariah yang melemah siang ini:

UNTR

-3,34%

ASII

-0,91%

EXCL

-4,39%

ADRO

-1,71%

Saham-saham indeks syariah yang menguat siang ini:

TLKM

+0,72%

KLBF

+0,92%

INCO

+3,41%

AKRA

+1,87%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper