Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Asabri Rambah Investasi Properti

Guna mendapatkan imbal hasil investasi yang lebih baik, PT Asabari mulai merambah investasi langsung pada sektor properti.

Bisnis.com, JAKARTA—Guna mendapatkan imbal hasil investasi yang lebih baik, PT Asabari mulai merambah investasi langsung pada sektor properti.

Direktur Utama Asabri, Adam R. Damiri mengatakan, pihaknya memulai investasi properti dengan membeli apartemen dan beberapa unit ruko. “Kami baru mencoba ke properti, untuk jangka panjang, hasilnya mungkin akan maksimal,” ungkapnya kepada Bisnis, Rabu (12/11/2014).

Adam belum bisa memastikan, porsi  investasi pada sektor properti nantinya akan sebesar apa. Tetapi mulai depan, pihaknya akan terus mencari peluang investasi pada sektor tersebut.

Saat ini, portofolio investasi Asabri masih didominasi pasar modal, yakni sekitar 70% pada saham, reksadana, dan obligasi.  Sementara sisanya, ditempatkan pada deposito.

Menurut Adam, hasil investasi perusahaan pada tahun ini tidak begitu maksimal. Dari target investasi sebesar Rp1 triliun, Asabri baru mengantongi 66%-nya pada kuartal III.

Dia menambahkan, hasil investasi yang diraup hingga September tahun ini belum mampu mendongkrak perolehan laba. Asabri menargetkan laba senilai Rp160 miliar sampai akhir tahun.

“Kondisi pasar modal di tahun ini belum memberi imbal hasil yang baik, jadi belum bisa kami jual,” ungkapnya. Adam menambahkan, bunga deposito bank juga mulai dibatasi, yang membuat investasi tidak memberi hasil maksimal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper