Bisnis.com, JAKARTA — Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 mengungkap faktor meningkatnya penerimaan premi perseroan pada Maret 2024.
Adapun penerimaan premi perusahaan asuransi tertua di Indonesia itu mencapai di atas Rp40 miliar, naik dibandingkan sekitar Rp30 miliar pada Februari 2024.
Sekretaris Perusahaan AJB Bumiputera 1912 Hery Darmawansyah mengungkapkan bahwa peningkatan pendapatan premi tersebut lantaran outstanding (OS) tetap terbayarkan secara periodik atas dasar telah menyetujui Penurunan Nilai Manfaat (PNM). Dia menyebut pembayaran klaim tersebut akan rutin dilakukan.
Baca Juga
“Selain itu, organisasi pemasaran juga sudah aktif dalam meningkatkan target premi income [pendapatan premi],” kata Hery kepada Bisnis, Senin (6/5/2024).
Hery mengatakan berdasarkan revisi Rencana Penyehatan Keuangan (RPK) ada beberapa strategi yang terus dilakukan perusahaan. Selain itu pelaksanaanya dievaluasi setiap mingguan dengan memperhatikan produk. Manajemen juga terus melakukan sosialisasi RPK secara aktif dalam strategi menaikan premi.
“Pejabat dan staf di kantor pusat sampai kantor operasional memiliki KPI untuk saling mensupport dalam memenuhi KPI untuk pencapaian target premi setiap mingguan serta adanya komitmen seluruh pejabat perusahaan baik di kantor pusat, kantor wilayah dan kantor cabang telah menandatangani kontrak kinerja,” papar Hery.
