Bisnis.com, MANADO -- Bank Muamalat membidik pertumbuhan pembiayaan sebesar 20% tahun ini di Manado dengan mengandalkan produk pembiayaan perumahan.
Efian Gunari, Kepala Cabang Bank Muamalat Manado mengatakan pembiayaan perumahan menyumbang porsi 80% terhadap total portofolio perseroan di Manado.
Menurutnya, potensi pasar pembiayaan syariah di Manado cukup menjanjikan kendati mayoritas penduduk di Ibu Kota Sulawesi Utara itu nonmuslim.
"Banyak debitur kami tidak alergi dengan produk syariah. Mereka juga rasional tidak melihat ini sebagai dari sisi agama karena bagaimanapun produk kami adalah produk perbankan," jelasnya kepada Bisnis.com, Kamis (9/3/2017).
Efian menjelaskan, salah satu produk andalan yang bakal gencar dipasarkan adalah KPR Angsuran Super Ringan. Fasilitas pembiayaan ini memungkinkan nasabah mencicil rumah selama enam tahun dengan imbal hasil atau bunga tetap 5% per tahun.
Dia mengimbuhkan, Bank Muamalat juga mematok uang muka sebesar 10% untuk tipe rumah di bawah 70 m2. Tingkat uang muka ini menurut Efian cukup ringan bagi nasabah baru. Selain untuk pembelian properti baru,
Bank Muamalat juga mengincar pembiayaan dari pengalihan kredit atau take over. Efian mengatakan beberapa nasabah tertarik mengalihkan kreditnya ke Bank Muamalat berkat tingkat bunga yang kompetitif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
