Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ketua OJK Wimboh Santoso Percaya Kredit Tahun Ini Lebih Baik

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menyebut capaian pertumbuhan ekonomi tahun lalu menjadi realita yang harus dihadapi.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso, di Jakarta, Senin (6/11)./JIBI-Dwi Prasetya
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso, di Jakarta, Senin (6/11)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menyebut capaian pertumbuhan ekonomi tahun lalu menjadi realita yang harus dihadapi.

Dia mengatakan proyeksi pertumbuhan ekonomi ke depan tetap memiliki potensi yang lebih besar. Faktor pendorong seperti, pertumbuhan kredit dan pasar modal punya pengaruh yang signifikan.

“Pertumbuhan kredit bisa 12%, mungkin [akan berpengaruh] PDB 5,4% sangat bisa tercapai,” tuturnya  tuturnya seusai mengikuti Rapat Pleno Komite Nasional Keuangan Syariah di Istana Kepresidenan, Senin (5/2/2018).

Wimboh optimistis tahun ini pertumbuhan ekonomi lebih baik, jika proses restrukturisasi sudah selesai dan berpengaruh pada pertumbuhan lebih besar lagi. Hanya saja, terkait dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi dapat diskenariokan dengan melihat potensi yang ada.

“Itulah realita yang harus kita hadapi, ” tambahnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis kinerja pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun lalu. Tercatat, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada  2017 mencapai 5,07% atau meningkat tipis dari pertumbuhan pada 2016 sebesar 5,03%. Namun pertumbuhan itu masih di bawah target pemerintah 5,2%.

Sepanjang 2017, pertumbuhan konsumsi rumah tangga tercacat sebesar 4,95% terhadap PDB. Dengan pertumbuhan tersebut, konsumsi rumah tangga pada 2017 tercatat berkontribusi sebesar 56,13% terhadap PDB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper