Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dahlan Beri Lampu Hijau Bank BUMN Beli Eks Bank Century

Menteri BUMN Dahlan Iskan memberikan lampu hijau kepada bank pelat merah untuk membeli saham Bank Mutiara dengan mempertimbangkan valuasi harga dan risiko usaha ke depan.

Bisnis.com, JAKARTA—Menteri BUMN Dahlan Iskan memberikan lampu hijau kepada bank pelat merah untuk membeli saham Bank Mutiara dengan mempertimbangkan valuasi harga dan risiko usaha ke depan.

Jika harga yang ditawarkan Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS) murah, menurutnya, Kementerian BUMN selaku pemegang saham mempersilakan mereka untuk merealisasikannya.

Kendati demikian, bank BUMN harus tetap mempertimbangkan risiko usaha ke depan.

“Kalau harga yang ditawarkan LPS murah, oke saja. Namun, bank BUMN yang mau membeli tetap harus mempertimbangkan aspek risikonya,” kata Dahlan usai menggelar rapat pimpinan Kementerian BUMN di Kantor Pusat PT Angkasa Pura II (Persero), Jakarta, Kamis (6/3/2014).

Jika ada bank BUMN yang berminat, langsung saja melakukan negosiasi. Yang penting, itu dilakukan melalui kajian mendalam.

“Saya tidak punya arahan apa-apa kepada bank BUMN. Itu bisnis yang risikonya besar. Kalau harganya murah dan peluangnya bagus, ya silakan,” tegas Dahlan.

Saham Bank Mutiara akan didivestasi dengan harga berkisar Rp6,7 triliun, sesuai dengan dana penyelamatan Bank Century yang saat itu mendapat dana bailout sebesar Rp1,2 triliun.

Sebelumnya, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. mengakui tidak berminat membeli Bank Mutiara yang tengah ditawarkan oleh LPS.

Direktur Utama BTN Maryono mengakui pihaknya belum berminat untuk membeli bank yang sebelumnya bernama Bank Century itu.

“Belum ada rencana karena sedang konsentrasi memperbaiki kinerja,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Herdiyan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper