Bisnis.com, JAKARTA--PT Panin Bank Syariah Tbk., belum menggunakan dana hasil penawaran perdana saham (initial public offering/IPO) senilai Rp462,1 miliar.
Direktur Utama Panin Bank Syariah Deny Hendrawati mengatakan dalam keterangan tertulis yang dipublikasikan di PT Bursa Efek Indonesia, Jumat (11/4/2014), dana hasil IPO masih disimpan di Bank Indonesia.
Dana tersebut disimpan dalam bentuk Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah (FASBIS) dengan jangka waktu harian dan tingkat suku bunga 5,75% per tahun.
Pada saat IPO Februari 2014 lalu, emiten yang kini berkode saham PNBS ini berhasil menghimpun dana sebesar Rp475 miliar.
Setelah dikurangi biaya emisi, Panin Bank Syariah meraup hasil bersih Rp462,1 miliar.
Dana hasil IPO tersebut rencananya sekitar 80% atau Rp369,7 miliar akan digunakan untuk modal kerja pembiayaan.
Sementara 20% sisanya atau Rp92,4 miliar akan digunakan untuk pengembangan jaringan dan infrastruktur perseroan.