Bisnis.com, JAKARTA - Setelah sepanjang tahun lalu berhasil meraih laba Rp964,3 miliar, tahun ini PT Bank Bukopin Tbk. telah menetapkan target-target kinerja yang ingin dicapai.
Untuk tahun ini, Direktur Utama Bank Bukopin Glen Glenardi menyebutkan perseroan menargetkan pertumbuhan laba sebesar 28% dalam rencana bisnis bank (RBB).
"Kami proyeksi pertumbuhan kredit 12%--14%, dana pihak ketiga 14%, dan aset 11%," ujarnya di Jakarta, Rabu (16/3/2016).
Dari segi komposisi pendanaan, dirinya menyatakan perseroan bakal menjaga porsi dana murah di level 40%. "Untuk opsi pendanaan seperti surat utang, dalam waktu dekat belum ada. LDR kami masih di sekitar angka 80%," katanya.
Sedangkan dalam rangka mendukung rencana ekspansi tahun ini, perseroan bakal menggunakan aksi revaluasi aset untuk menambah rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio/CAR).
Direktur Keuangan Bank Bukopin Eko Rachmansyah Gindo mengatakan dengan revaluasi aset, ada penambahan modal sekitar Rp1 triliun. Dengan demikian, CAR akan naik sekitar 1,6%. "CAR akhir tahun lalu 13,5%, dengan penambahan dari revaluasi aset akan meningkat di level 15,1%," katanya.