Bisnis.com, JAKARTA--Beberapa waktu terakhir transaksi menggunakan uang elektronik milik PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BRI) di loket masuk kawasan wisata Candi Prambanan tak bisa dilakukan.
Terkait hal tersebut Direktur BRI Sis Apik Wijayanto menjelaskan penyebabnya adalah karena saat ini sedang dalam proses penggantian integrator atau pihak ketiga penyedia jasa. Namun dia memastikan dalam waktu dekat masalah tersebut segera tuntas.
"Untuk sementara kami sediakan mesin electronic data captured (EDC) di pintu masuk kawasan wisata untuk melayani pengguna Brizzi," katanya kepada Bisnis.com di Jakarta, Kamis (24/11/2016).
Dia menambahkan kerjasama dengan pengelola kawasan wisata Candi Prambanan akan selesai akhir bulan ini dan rencananya akan diperpanjang. Selain itu BRI juga akan memperluas layanan serupa ke kawasan wisata Candi Borobudur.
Sebelumnya diberitakan oleh Bisnis.com bahwa pembayaran uang elektronik BRI di loket masuk Candi Prambanan dan pasar suvenir tak bisa digunakan. Pengunjung mengeluh karena kartu Brizzi miliknya tak bisa dipakai membeli karcis dan berbelanja di pusat ole-ole.
Lebih lanjut, menurut Sis potensi bisnis sistem pembayaran di sektor pariwisata masih sangat besar. Apalagi pemerintah sudah mencanangkan sepuluh destinasi wisata unggulan selain Bali. Tahun depan BRI bakal lebih gencar lagi menyiapkan jasa sistem pembayaran untuk menggenjot bisnis uang elektroniknya.