Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BRI Syariah Pacu KUR Mikro Rp500 Miliar

BRI Syariah optimistis mampu memenuhi target penyaluran pembiayaan dalam program kredit usaha rakyat sejumlah Rp500 miliar sampai penghujung tahun ini. Alokasi pendanaan tersebut sesuai usulan bahwa seluruhnya untuk KUR mikro.
Pelayanan di kantor BRI Syariah/Bisnis
Pelayanan di kantor BRI Syariah/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank BRI Syariah optimistis mampu memenuhi target penyaluran pembiayaan dalam program kredit usaha rakyat sejumlah Rp500 miliar sampai penghujung tahun ini. Alokasi pendanaan tersebut sesuai usulan bahwa seluruhnya untuk KUR mikro.

Sekretaris Perusahaan BRI Syariah, Indri Tri Handayani, mengatakan sampai dengan periode 31 Agustus 2017 total penyaluran pembiayaan KUR mencapai Rp355 miliar. Alokasi khusus untuk segmen mikro sesuai dengan usulan anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ini.

“Hingga tahun ini, BRI Syariah menjadi satu-satunya penyalur kredit usaha rakyat berskema syariah. Kami mendukung penuh program pemerintah dalam memberdayakan UMKM,” tuturnya kepada Bisnis.com, Kamis (12/10/2017).

Dengan realisasi penyaluran pembiayaan mencapai Rp335 miliar, jumlah debitur KUR BRI Syariah sebanyak 15.121 nasabah. Adapun rerata pembiayaan yang disalurkan kepada setiap debitur sekitar Rp22 juta.

Menurutnya, BRI Syariah memilih fokus ke segmen mikro dengan asumsi kelompok pembiayaan tersebut yang paling butuh sokongan pendanaan. Mereka adalah kelompok masyarakat yang memiliki kegiatan usaha tetapi minim dalam hal penguatan permodalan oleh bank lantaran manajemen usahanya lemah.

BRI Syariah berharap bahwa sejalan dengan perkembangan usaha, kelak nasabah KUR mikro naik kelas lantas menjadi nasabah reguler perseroan. Dengan demikian, pembiayaan KUR dapat disalurkan kepada kelompok masyarakat lain yang membutuhkan.

“Petugas BRI Syariah tidak hanya bertindak sebagai pemberi pembiayaan. Namun juga menjadi mitra bagi pengusaha mikro dalam pengelolaan keuangan usahanya,” ujar Indri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper