Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv
Papan pengawasan khusus bakal dibuat untuk menempatkan saham-saham yang kini diperdagangkan di level gocap atau level terendah. (Bisnis - Nurul Hidayat)
Lihat Foto
Premium

Ramai-Ramai Right Issue BBHI, BNBA, BCIC, BBKP hingga AMAR

Beberapa bank bersiap dan telah melakukan aksi rights issue dalam rangka penambahan modal perseroan menjelang berakhirnya tahun 2021.
Dionisio Damara & Khadijah Shahnaz
Dionisio Damara & Khadijah Shahnaz - Bisnis.com
25 Oktober 2021 | 07:25 WIB

Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah bank di Indonesia ramai-ramai melakukan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue, menjelang tutup tahun 2021. Langkah itu dilakukan dalam rangka penambahan modal perseroan.

Sejumlah bank, bahkan telah mendapat pernyataan efektif dari regulator menggelar aksi korporasi. Selain sudah mendapat sinyal dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), beberapa bank akan meminta persetujuan dari pemegang saham untuk menggelar rights issue.

Adapun, pada hari ini, Senin (25/10/2021) PT Bank Bumi Arta Tbk. (BNBA) akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa atau RUPSLB, untuk meminta persetujuan penambahan modal melalui skema rights issue.

banner premium

Silakan masuk/daftar untuk melanjutkan membaca Konten Premium

Dan nikmati GRATIS AKSES 3 artikel konten Premium!

Masuk / Daftar
Berbagai metode pembayaran yang dapat Anda pilih:
  • visa
  • mastercard
  • amex
  • JCB
  • QRIS
  • gopay
  • bank transfer
  • ovo
  • dana
Berlangganan Sekarang
back to top To top