Bisnis.com, JAKARTA – Ambisi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) untuk mengakuisisi bank kecil dan mengembangkannya sebagai bank digital makin mendekati kenyataan. Teka-teki mengenai bank yang akan diakuisisi dan mitra yang akan membantu BBNI menggapai ambisinya pun perlahan mulai tersingkap.
Adapun, pada November lalu Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar mengatakan bahwa salah satu fokus perseroan yang telah dibangun pada 2021 ialah meningkatkan kapabilitas anak perusahaan, termasuk rencana menyelesaikan akuisisi bank. Bank pelat merah dengan kode saham BBNI itu akan menyelesaikan akuisisi bank untuk transfer menjadi bank digital pada 2022.
“Karena ini memang salah satu rencana kita, di mana ada segmen yang belum kita bisa tap dan mau enggak mau kami harus bangun suatu bank digital untuk supaya bisa melengkapi portofolio kita ke depan,” kata Royke dalam acara virtual Economic Outlook 2022, Senin (22/11/2021).
Selain itu, Royke menyatakan bahwa perseroan juga akan menjajaki potensi lain untuk dikembangkan dalam memperkuat peranan BNI sebagai bank yang memiliki kapasitas global sesuai dengan amanah pemegang saham.
Secara terpisah, Direktur IT & Operasi BNI Y.B. Hariantono mengatakan bahwa perseroan telah berada di posisi cukup serius dalam menyiapkan bank digital. Kala itu, dia menyebutkan segmen yang bakal disasar oleh BNI juga sudah ditentukan, meski saat ini belum diungkapkan.