Bisnis.com, JAKARTA-- BTPN dan BTPS kompak mencatatkan kontraksi laba pada semester I/2024. Peningkatan biaya kredit dan operasional menjadi biang susutnya laba bank yang mayoritas dimiliki oleh Sumitomo Mitsui Financial Group ini.
Sejalan dengan kontraksi laba, saham BTPN dan BTPS juga bergerak landai. Saham BTPN berada pada Rp2.280 per lembar pada (6/8), turun 12,82% sejak awal tahun (year-to-date/YtD). Adapun, saham BTPS dihargai Rp1.140 per lembar, turun 32,54% YtD.