Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) menyetor kepada pemerintah sebesar Rp30,21 triliun sepanjang periode semester I/2014.
Kementerian Keuangan mencatat laba BUMN pada semester I Tahun Anggaran 2014 mencapai Rp30,21 triliun. Perolehan tersebut merupakan pencapaian 75,53% dari target laba BUMN 2014 sebesar Rp40 triliun.
Berdasarkan data dari Kementerian Keuangan yang dipublikasikan Jumat (15/8/2014), menyebutkan penerimaan tersebut merupakan penerimaan pemerintah atas laba BUMN per 30 Juni 2014. Perolehan itu terdiri dari laba BUMN perbankan sebesar Rp8,791 triliun dan laba BUMN non-perbankan sebesar RP21,419 triliun.
Dari jumlah penerimaan laba BUMN sebesar Rp30,210 triliun tersebut, termasuk di dalamnya adalah pembayaran piutang BUMN sebesar Rp1,360 triliun.
Penerimaan bagian pemerintah atas laba BUMN semester I/2014, tercatat meningkat sebesar 10,95% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp27,166 triliun.
Kenaikan pendapatan tersebut disebabkan a.l. kebijakan rapat umum pemegang saham (RUPS) dalam penetapan dividen untuk 2014, diupayakan terselenggara mulai Februari sampai April 2014, dan adanya ketentuan mengenai pola pembayaran dengan penetapan jatuh tempo yaitu pembayaran pertama minimal 25% dari total kewajiban dividen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
