Bisnis.com, JAKARTA -- Kinerja Credit Suisse Group AG mencatatkan hasil negatif sepanjang kuartal IV/2015. Pada tahun ini pun perseroan memperkirakan tekanan terhadap kinerjanya belum berakhir dan berencana unutk mempercepat efisiensi.
Tidjane Thiam, Direktur Utama Credit Suisse Group, mengatakan sektor trading dan investment banking mencatatkan kerugian pada kuartal empat. Untuk itu, perseroan melakukan efisiensi dengan mengerucutkan usaha sementara dan memangkas bonus karyawan.
"Pasar global dan investment banking kemungkinan harus tetap bertahan pada tahun ini karena mereka menjadi unit usaha utama kami," ujarnya seperti dilansir Bloombergg pada Kamis (4/2).
Penjualan di unit rumah perdagangan selain di Swiss dan Asia mengalami penurunan pada kuartal keempat tahun lalu sebesar 15% menjadi US$1,5 miliar dibandingkan dengan periode sama pada tahun sebelumnya.
Pasca merosotnya kinerja perseroan, Credit Suisse sudah melakukan pemotongan bonus secara keseluruhan sekitar 11%. Adapun, untuk divisi yang peformanya sangat buruk dipotong 30%.
Perseroan juga berencana unutk memangkas 4.000 karyawan agar mampu melakukan efisiensi sekitar 500 juta franc dalam setahun.
Thiam pun memperkirakan tahun ini masihh bukan menjadi momentum positif terutama untuk perseroan. Untuk itu, perseroan tidak memberikan target laba pada tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
