Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sepanjang 2016, Pembiayaan FIF Spektra Capai Rp3,4 Triliun

Realisasi pembiayaan peralatan elektronik dan perlengkapan rumah tangga oleh FIF Spektra sepanjang 2016 mencapai Rp3,4 triliun.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, JAKARTA—Realisasi pembiayaan peralatan elektronik dan perlengkapan rumah tangga oleh FIF Spektra sepanjang 2016 mencapai Rp3,4 triliun.
 
Direktur Utama FIF Spektra Darwan Tirtayasa mengatakan realisasi pembiayaan Rp3,4 triliun itu melampaui target awal pembiayaan yang diperkirakan bisa mencapai Rp3 triliun. Menurutnya, target pembiayaan sepanjang tahun lalu bisa terlampaui karena didorong oleh upaya perluasan kemitraan yang dilakukan perusahaan.
 
“Sepanjang tahun lalu, kami telah memperluas kemitraan dengan sejumlah toko elektronik. Selain itu, upaya peningkatan pelayanan dan kegiatan promosi secara aktif juga mendorong peningkatan pembiayaan,” kata Darwan kepada Bisnis, Minggu (15/1/2017).
 
Untuk memacu pembiayaan, pada akhir tahun lalu, FIF Spektra sebagai merek dibawah naungan PT Federal International Finance (FIF Group) ini juga telah meresmikan kerjasama dengan PT Dinamika Mitra Sukses Makmur (DMSUM) sebagai penyedia aplikasi marketplace yaitu Mentimun.
 
Melalui aplikasi tersebut, masyarakat bisa mendapatkan berbagai barang sesuai kebutuhan seperti elektronik, gadget, furnitur, peralatan rumah tangga, aksesoris baju, perlatan kesehatan, dan perlengkapan lainnya. Adapun, proses pembayaran cicilan dari pembelian barang tersebut nantinya akan dibayarkan kepada FIF Spektra.
 
“Pada 2017, kami menargetkan kontribusi pembiayaan dari mentimun bisa mencapai sekitar Rp120 miliar per bulan,” ujarnya.
 
Melalui perluasan kemitraan yang dilakukan, sepanjang 2017 Darwan mengungkapkan FIF Spektra menargetkan bisa menyalurkan pembiayaan Rp4 triliun atau tumbuh 33% jika dibandingkan target pembiayaan tahun sebelumnya.
 
Menurutnya, meski proses pengajuan pembiayaan melalui e-commerce cenderung mudah dan cepat, tetapi dia memastikan hal itu tidak akan berdampak kepada peningkatan kredit bermasalah atau non performing financing (NPF).
 
 
Adapun, tingkat NPF FIF Spektra per November 2016 mencapai 1,9%. Dia mengungkapkan hal itu cenderung stabil jika dibandingkan NPF pada periode yang sama tahun lalu. Pada tahun depan, pihaknya menargetkan tingkat NPF bisa tetap berada pada kisaran 1,9%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper