Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menargetkan realisasi kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp110 miliar tahun ini yang didukung dengan peningkatan realisasi pertumbuhan KUR mencapai Rp103 miliar pada 2017.
Executive Vice Presiden Commercial & SME Business BCA Liston Nainggolan mengatakan strategi penyaluran KUR pada tahun 2018 akan lebih kepada kemitraan dengan sejumlah sejumlah perusahaan jasa keuangan guna mempercepat pertumbuhan kredit.
“Kita secara internal melakukan beberapa kemajuan terkait proses kredit yang disalurkan BCA kepada UMKM [usaha mikro, kecil dan menengah] dengan memperluas jangkauan termasuk pemanfaatan data nasaba,” ujarnya di Jakarta, Senin (15/1).
Bank Indonesia mewajibkan seluruh perbankan di Indonesia menyalurkan 20% dari total portofolio kredit perbankan kepada pelaku UMKM pada tahun 2018.
Emiten perbankan berkode saham BBCA tersebut menargetkan penyaluran kredit kepada pelaku UMKM dapat melampaui pencapaian tahun lalu yakni 14% dari total kredit yang disalurkan oleh BCA.
Hingga kuartal III/2017 BCA mencatat penyaluran kredit senilai Rp440 triliun atau tumbuh 13,9% secara year on year.
Baca Juga
Liston mengatakan sampai dengan akhir tahun 2017 rasio kredit bermasalah kredit UMKM masih tegolong rendah yakni sekitar 1%.
“Secara keseluruhan NPL [non performing loan] BCA sekitar 1,2% tahun lalu,” katanya.
Tahun ini BCA juga berencana untuk memperluas kerja sama dengan financial technology lainnya guna mendongrak penyaluran kredit kepada pelaku UMKM.
Liston menyebutkan saat ini pihaknya sedang menyusun kerja sama dengan dua market place yakni blibli.com dan bukalapak.com.
Sebelumnya BCA sudah menggandeng dua market place lainnya yakni Tokopedia dan Lazada sejak 2017.
Baru-baru ini BCA juga menjalin kerja sama penyaluran kredit UMKM melalui perusahaan jasa keuangan berbasis teknologi PT Aman Cermat Cepat (KlikACC).
Sebagai contoh, dia menuturkan, skema pembiayaan yang dilaksanakan BCA dengan Tokopedia berupa KUR. Pusat perbelanjaan daring tersebut berfungsi sebagai perantara yang memberikan rujukan kepada BCA.
“Mereka kan punya sistem rating terkait para penjual lalu kami proses untuk penyaluran kreditnya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1689600101.jpg?w=348&h=261){kind=logo}
