Bisnis.com, JAKARTA -- Sosialisasi bank-bank syariah ke masyarakat yang ada di Indonesia dinilai masih kurang. Akibatnya, meski Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbanyak, perbankan syariah di Indonesia hanya berada pada peringkat ke-5 di seluruh dunia.
Sekjen Masyarakat Ekonomi Syariah Syakir Sula mengatakan selain jumlah yang kurang, sosialisasi kebanyakan menggunakan istilah haram dan halal.
“Padahal yang harus diutamakan adalah akad syariah yang mengutamakan sistem bagi hasil. Karena perbankan syariah bukan untuk masyarakat muslim saja,” ujar Syakir kepada Bisnis.com, Selasa (6/5/2014).
Sudah 20 tahun sistem perbankan syariah di Indonesia dijalankan. Namun, hingga kini baru sekitar 4,9% market share yang diperoleh perbankan syariah.
Sedangkan di Malaysia, perbankan syariah sudah berhasil meraih 25% market share selama 30 tahun berjalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel