Bisnis.com, JAKARTA--Bank Indonesia menghimbau kepada bank-bank yang menyediakan produk lindung nilai (hedging) cross currency swap (CCS) agar lebih memaksimalkan manajemen risiko.
Deputi Gubernur Senior BI Mirza Adityaswara mengungkapkan untuk menggunakan produk cross currency swap, maka bank yang memfasilitasi produk tersebut harus memiliki keahlian, terutama untuk bank-bank besar.
"Dibutuhkan risk manajemen yang lebih baik untuk melakukan cross currency swap," ungkapnya, Jumat (19/9/2014).
Mirza mengungkapkan transaksi lindung nilai (hedging) terdiri dari lindung nilai kurs, suku bunga dan cross currency swap. Transaksi CCS lebih komplit yakni suku bunga sekaligus nilai kurs.
Mirza menambahkan jika ada perusahaan yang menerima pinjaman dalam valuta asing dan memiliki pendapatan rupiah, maka hal tersebut termasuk berisiko bagi perusahaan yang bersangkutan.
Dia mencontohkan, jika kurs rupiah melemah, lalu debitur melakukan hedging yang berbentuk CCS, maka fasilitas yang didapat adalah lindung nilai terhadap suku bunga dan kurs, sehingga debitur akan aman.
Untuk bank yang mengelola swap, lanjutnya, bank tersebut harus lebih canggih, sehingga saat melakukan CCS, sehingga dominan dilakukan bank-bank besar.
BI Minta Bank Serius Kelola Risiko
Bank Indonesia menghimbau kepada bank-bank yang menyediakan produk lindung nilai (hedging) cross currency swap (CCS) agar lebih memaksimalkan manajemen risiko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Novita Sari Simamora
Editor : Setyardi Widodo
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

44 menit yang lalu
Historia Bisnis: Jejak China di Indonesia dan Bisnis Prajogo Pangestu

2 jam yang lalu
Tambahan Guyuran Dividen 2025 dari ABMM untuk Lo Kheng Hong
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

41 menit yang lalu
Asuransi Tokio Marine Bukukan Laba Rp296,67 Miliar pada 2024

49 menit yang lalu
Adira Finance (ADMF) & Mandala Finance (MFIN) Umumkan Rencana Merger

1 jam yang lalu
Bos BRI Optimistis Perang Dagang Tak Akan Guncang Kinerja

17 jam yang lalu
Lewat GIFS 2025, BSI Angkat Relevansi Ekonomi Syariah untuk RI

17 jam yang lalu
Tugu Insurance Gelar RUPS Tahunan dan Paparkan Kinerja Cemerlang

2 jam yang lalu
Aral Pencarian Pesaing Sepadan untuk BSI (BRIS)
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
