Nasabah Menengah Atas Tak Nyaman Gunakan BPJS Disasar Asuransi Bosowa

Bisnis.com, JAKARTA- PT Bosowa Asuransi, kelompok usaha di bawah Grup Bosowa berhasil meraup laba Rp10 miliar pada 2014.

Siegfried C. Salawati, Direktur Utama Bosowa Asuransi menyatakan laba berasal dari pendapatan premi sebesar Rp175 miliar. Sedangkan ekuitas perusahaan mencapai Rp115 miliar. Jumlah modal ini diatas ketentuan otoritas yang meminta modal minimal perusahaan asuransi Rp100 miliar per Desember lalu.

Tahun ini perusahaan menargetkan meraup laba 12% dari premi. Atau laba yang direncanakan mencapai Rp30 miliar dari premi Rp250 miliar.Frits juga menjelaskan hingga akhir 2014, perseroan juga berhasil meningkatkanmarket sharedi dalam industri. Pada akhir 2013 perusahaan hanya 0,27% dari kapasitas industri sedangkan 2014 lalu perusahaan berhasil meningkatkan penguasaan pasar menjadi 0,34%.

 Dia juga menambahkan pihaknya tengah menyiapkan sejumlah inovasi untuk menjangkau nasabah menengah atas yang tidak nyaman dengan BPJS Kesehatan. Namun ia menyadari saat ini seluruh perusahaan asurasi menggarap pasar yang sama.