Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk membidik target yang agresif di bisnis wealth management dengan menggandeng sejumlah perusahaan aset manajemen.
Budi Satria, Corporate Secretary BRI, mengatakan BRI berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada nasabahnya melalui pemasaran produk-produk investasi, khususnya reksa dana.
Untuk itu, BRI menjalin kerjasama dengan PT Sucorinvest Asset Management (SAM) dalam hal distribusi produk reksadana. Peluang penjualan produk investasi pasar modal terbilang menjanjikan. Pasalnya, penetrasi produk investasi pasar modal sangat kecil, yakni sekitar 0,11%.
"Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan dapat mendukung beberapa target Bank BRI tahun ini," ujarnya dalam siaran pers yang diterima bisnis.com, Senin (8/6/2015).
Budi mengatakan, tahun ini BRI menargetkan total dana investasi sebesar Rp5 triliun. Selain itu, target dana kelolaan atau asset under management bisa mencapai lebih dari Rp50 triliiun atau meningkat 130% dibandingkan dengan posisi 2014.
Di lain pihak, Jemmy Paul, Direktur Investasi SAM, mengatakan perseroan bertekad menjadi sepuluh besar perusahaan manajemen aset di Indonesia pada 2020 mendatang.
"Kerjasama ini merupakan tonggak sejarah bagi SAM karena kami mednapat kepercayaan dari perbankan untuk terus tumbuh," ujarnya.
