Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BTPN Tambah Modal BTPN Syariah Rp112 Miliar

BTPN menambah modal disetor untuk anak usahanya, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah sebesar Rp112 miliar. Ini merupakan bagian dari rencana penambahan modal dasar BTPN sebesar Rp860 miliar menjadi RP1,5 triliun.
BTPN Syariah. /lowongankerja1.info
BTPN Syariah. /lowongankerja1.info

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) menambah modal disetor untuk anak usahanya, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah sebesar Rp112 miliar. Ini merupakan bagian dari rencana penambahan modal dasar BTPN sebesar Rp860 miliar menjadi RP1,5 triliun.

Dalam keterbukaan informasi kepada otoritas Bursa Efek Indonesia, Kamis (17/6/2015), Direktur BTPN Anika Faisal mengatakan penandatanganan keputusan sirkuler pemegang saham terkait penambahan modal dasar, modal ditempatkan, dan modal disetor kepada BTPN Syariah dilakukan pada 15 Juni 2015.

Dia menambahkan, setelah pelaksanaan peningkatan modal dasar, modal ditempatkan, dan modal disetor BTPN tetap memegang porsi saham BTPN Syariah sebesar 70% sedangkan sisanya dimiliki oleh PT Triputra Persada Rahmat.

Total tambahan modal ditempatkan dan modal disetor dari kedua pemegang saham mencapai Rp160 miliar sehingga total modal ditempatkan dan modal disetor BTPN Syariah mencapai Rp693,333 miliar.

Per Maret 2015, total modal inti BTPN Syariah mencapai Rp822,861 miliar. Tambahan modal dari dua pemegang saham diestimasi mendongkrak modal BTPN Syariah menjadi Rp982,861 miliar atau hampir mendekati Rp1 triliun.

Sebagaimana diketahui, BTPN Syariah merupakan hasil peleburan antara unit usaha syariah BTPN dengan PT Bank Sahabat Purba Danarta. Total aset BTPN Syariah mencapai Rp3,93 triliun per Maret 2015.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper