Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 15.878 agen bank ditunjuk sebagai perpanjangan tangan bank-bank pelat merah untuk menyalurkan dana bantuan sosial bagi 1,2 juta keluarga penerima manfaat bantuan Program Keluarga Harapan.
Penyaluran dana bantuan sosial PKH disalurkan secara nontunai melalui perantaraan sistem perbankan. Setiap keluarga penerima bantuan akan mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera yang berfungsi sebagai kartu debet yang terhubung dengan rekening tabungann, sekaligus uang elektronik.
Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo mengatakan peran perbankan dalam penyaluran dana bansos secara nontunai diharapkan dapat membuat seluruh proses menjadi lebih efisien dan transparan. Selain itu, program ini juga membuka peluang perluasan akses terhadap layanan jasa keuangan (financial inclusion) karena setiap penerima bantuan secara otomatis akan mendapatkan nomor rekening tabungan.
Sistem penarikan yang ditetapkan berjenjang, dalam artian tidak boleh ditarik sekaligus, juga merupakan bentuk edukasi kepada masyarakat untuk menabung dan mengelola keuangan dengan baik.
“Agen bank di seluruh wilayah dilibatkan agar lebih dekat dengan masyarakat penerima bantuan,” ujarnya, Kamis (23/2/2017).
Dalam penyaluran tahap pertama dana bansos PKH yang dilakukan serentak pada 23 Februari 2017, bank yang ditunjuk adalah empat bank swasta nasional pelat merah yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, PT Bank Mandiri Tbk, PT Bank Negara Indonesia Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara Tbk.
Selain menyalurkan dana bansos PKH, Kartu Keluarga Sejahtera juga berfungsi menyalurkan bantuan nontunai lain seperti bantuan pangan, bantuan energi, bantuan pupuk, dan program bantuan sosial lainnya yang disalurkan oleh pemerintah pusat.
