Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BRI Safari Ramadan di DIY dan Jateng

Pada Ramadan tahun ini BRI melanjutkan tren Safari Ramadan yang kerap dilakukan setiap tahun. Teranyar, pada akhir pekan lalu, perseroan berkeliling Yogyakarta dan Jawa Tengah untuk membagikan sumbangan berupa sembako dan uang tunai kepada beberapa pesantren.
Ilustrasi/Reuters-Ammar Awad
Ilustrasi/Reuters-Ammar Awad

Bisnis.com, MAGELANG - Pada Ramadan tahun ini BRI melanjutkan tren Safari Ramadan yang kerap dilakukan setiap tahun. Teranyar, pada akhir pekan lalu, perseroan berkeliling Yogyakarta dan Jawa Tengah untuk membagikan sumbangan berupa sembako dan uang tunai kepada beberapa pesantren.

Suprajarto mengatakan, setiap tahun perseroan mengeluarkan dana sekitar Rp23 miliar untuk melakukan aksi tanggung jawab sosial atau corporate social responsiblity (CSR) pada momentum Ramadan.

“Kami ingin mendukung perkembangan pesantren yang ada di Indonesia, untuk tahun ini dilakukan pada beberapa titik, seperti di pondok pesantren Api Tegalrejo di Magelang, Al Munawwir di Bantul, Al Asyariah di Wonosobo, dan Sunan Pandanaran di Sleman,” ujarnya di Magelang, Sabtu (12/6)

Bingkisan yang diberikan kepada pesantren itu antara lain berupa 10 ton beras, dua ton gula, 50 kg daging sapi, 2.000 liter minyak goreng, dan perlengkapan ibadah seperti, sarung dan mukena. Selain itu ada juga uang tunai masing-masing senilai Rp100 juta untuk pengembangan pendidikan di keempat pesantren tersebut.

Dia menyebutkan, selain bantuan fisik itu, BRI juga akan membantu pesantren dalam pendidikan para santri agar lebih siap di dunia kerja nantinya.

“Kalau mereka bisa lebih profesional, kan bisa dibantu untuk magang di BUMN maupun debitur BRI yang bisa diajak kerja sama,” ujarnya.

Inisiasi itu selaras dengan paparan Menteri BUMN Rini Soemarno yang mengatakan, BUMN termasuk di sektor perbankan harus mendukung perkembangan pesantren dan santri agar bisa berperan dalam membangun pertumbuhan ekonomi Indonesia.

“Dukungan itu bisa lewat pembiayaan atau pelatihan kemampuan bekerja serta kesempatan magang maupun bekerja di BUMN sehingga para santri bisa lebih mandiri,” ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper