Bisnis.com, JAKARTA – PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) meluncurkan Insurance Protection Linked Auto Navigation (iPlan) Syariah. iPlan Syariah merupakan produk asuransi jiwa unit link berbasis syariah yang dirancang dengan fitur wakaf.
Chief Executive Officer (CEO) Generali Indonesia Edy Tuhirman mengatakan, Indonesia memiliki potensi dan aset besar dalam menghimpun dan mengembangkan wakaf uang yang dapat mendorong pembangunan nasional dan kesejahteraan masyarakat. Jumlah penduduk mencapai 263 juta dimana mayoritas atau sekitar 87% beragama islam.
“Berdasarkan data Bank Indonesia, sektor sosial Islam yang mencakup sistem wakaf memiliki potensi seitar Rp217 triliun. Dengan pemanfaatan wakaf uang yang optimal, diharapkan dapat membantu pemerintah mengurangi ketimpangan ekonomi,” katanya dalam peluncuran iPlan Syariah, Rabu (24/1).
Melalui iPlan Syariah, kata dia, Generali memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk beribadah wakaf sekaligus mendapatkan manfaat asuransi. Produk ini memungkinkan nasabah untuk dapar berwakaf tanpa harus menunggu memiliki dana yang besar, seperti mewakafkan tanah atau properti lainnya.
“Nasabah mulai dapat merealisasikan niatnya untuk berwakaf melalui iPlan Syariah dengan kontribusi mulai dari Rp10.000 per hari atau Rp300.000 setiap bulan,” imbuhnya.
Chief Marketing % Product Management Generali Indonesia Vivin Arbianti mengatakan, iPlan Syariah dilengkapi dengan berbagai manfaat tambahan pelengkap fitur produk, diantaranya memastikan manfaat wakaf uang yang dibayarkan dari wakaf manfaat investasi dan wakaf manfaat asuransi.
“Wakaf pemegang polis akan disalurkan salah satunya melalui Dompet Dhuafa sebagai lembaga wakaf terpercaya di Indonesia,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
