Bisnis.com, JAKARTA — PT Rintis Sejahtera, sebagai pengelola Jaringan Prima resmi mengandeng 14 mitra bank dalam kemitraan model bisnis Jaringan Prima ATM dan Prima Debit.
Adapun 14 mitra bank tersebut adalah Citibank, Bank Capital, Bank Harda, BPD Kalteng, BPD Maluku Malut, Bank Prima Master, Bank Mestika, BPD Sumut, Bank Ina Perdana , Bank Index, Bank of China, QNB Indonesia, Bank Panin Dubai Syariah, dan BPD Bali.
Presiden Direktur PT Rintis Sejahtera lwan Setiawan mengatakan, dengan peresmian kemitraan ini, seluruh nasabah 14 mitra bank akan terhubung dengan Jaringan Prima ATM dan Prima Debit.
Mereka akan mendapat kemudahan dan kenyamanan bertransaksi di lebih dari 120.000 ATM Jaringan Prima dan berbelanja di lebih dari 1.200.000 mesin EDC melalui layanan Jaringan Prima Debit yang tersebar di seluruh Indonesia.
Adapun dengan bertambahnya 14 mitra baru tersebut, saat ini secara total Prima sudah memiliki 79 mitra. Saat ini, perseroan juga masih memproses tiga mitra bank lagi yang rencananya akan diumumkan pada Maret nanti.
"Jaringan Prima juga berkomitmen mendukung kebijakan GPN [Gerbang Pembayaran Nasional] yang dikeluarkan Bank Indonesia, demi terwujudnya interkoneksi dan interoperabilitas ekosistem pembayaran. Secara Nasional, GPN juga telah berhasil menambah volume transaksi sekitar 40%-50%, jadi dengan bergabungnya mitra babk ini menjadi satu dukungan nyata kami" kata Iwan, Selasa (15/1/2019).
Menurut Iwan, ke depan jaringan Prima akan terus mendukung para mitra dalam memenuhi kewajiban terhadap kebijakan GPN. Hal ini baik dari segi kepatuhan regulasi maupun aspek optimalisasi manfaat GPN untuk tujuan bisnis mitra Jaringan Prima.
Tak hanya itu, Iwan juga memastikan, ke depan perseroan masih akan terus fokus pada pengembangan digital perseroan. Salah satunya untuk melayani transaksi pada fitur QR Code.
