Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI Evaluasi Rencana Penerbitan Kartu Kredit GPN

Bank Indonesia, selaku regulator di bidang sistem pembayaran, menyatakan sedang mempelajari rencana penerbitan kartu kredit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Penerbitan kartu kredit GPN akan dilakukan setelah infrastruktur pendukung siap.
Pengunjung mengamati kartu berlogo Gerbang Pembayaran Nasional di sela-sela peluncurannya di Jakarta, Kamis (3/5/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung mengamati kartu berlogo Gerbang Pembayaran Nasional di sela-sela peluncurannya di Jakarta, Kamis (3/5/2018)./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA — Bank Indonesia, selaku regulator di bidang sistem pembayaran, menyatakan sedang mempelajari rencana penerbitan kartu kredit berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Penerbitan kartu kredit GPN akan dilakukan setelah infrastruktur pendukung siap.

Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Bank Indonesia (BI) Onny Widjanarko mengatakan bahwa sistem teknologi yang tersemat dalam kartu debit dan kredit sangat berbeda. Oleh karena itu, proses migrasi kartu kredit ke sistem GPN membutuhkan waktu cenderung lebih panjang dibandingkan dengan proses migrasi kartu debit ke sistem GPN.

Meski demikian, Onny mengaku tidak ada kendala yang berarti dalam proses pembelakuan kartu kredit berlambang garuda tersebut.

"Program GPN tahun ini akan maju terus, apalagi melihat hasil implementasi tahun kemarin. Target 30% juga masih berlanjut, tetapi untuk kartu kredit masih dievaluasi," katanya kepada Bisnis belum lama ini.

Sebelumnya, Direktur Teknologi Informasi dan Operasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Dadang Setiabudi mengatakan, Bank Indonesia telah menetapkan peta jalan atau roadmap dari sistem GPN. Dalam peta jalan tersebut, lanjutnya, bank diminta untuk mempersiapkan infrastrukur dan jaringan pendukung GPN untuk kartu kredit.

Perseroan, lanjutnya, hingga saat ini juga masih menyiapkan infrastruktur tersebut. "Lalu untuk aktivitas ini nanti tentu dilakukan dengan berkoordinasi dengan lembaga switching, ASPI [Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia] sebagai lembaga standar, dan PTEN [PT Penyelenggara Transaksi Elektronik Nasional] sebagai lembaga services," ujarnya.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper