Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kesadaran Investasi Generasi Milenial Rendah, Konsumsi Masih Tinggi

Kaum milenial lahir di masa dengan kemudahan akses dalam segala aspek, mulai dari pelayanan reservasi destinasi wisata, berbelanja, membeli makanan, sampai dengan lembaga keuangan.

Bisnis.com, JAKARTA - Kaum milenial lahir di masa dengan kemudahan akses dalam segala aspek, mulai dari pelayanan reservasi destinasi wisata, berbelanja, membeli makanan, sampai dengan lembaga keuangan.

Hal ini menyebabkan sebagian besar milenial memiliki tingkat konsumsi yang tergolong tinggi. Dengan menggunakan penghasilan bulanannya, kaum milenial lebih tertarik untuk menggunakan pendapatan yang dimiliki untuk pengalaman dan lupa untuk menyisihkan sebagian pendapatan yang dimiliki untuk investasi, dana darurat ataupun asset.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Wharton Pension Research Council, milenial harus menyisihkan 40% dari penghasilannya untuk masa depan. Agar dapat menikmati standar hidup di masa pensiun yang layak.

Padahal saat ini rata-rata milenial hanya menyisihkan kurang dari 10% penghasilannya untuk masa depan. Jika kebiasaan yang dimiliki oleh kaum milenial ini tetap dilakukan, maka sebagian besar milenial terancam tidak bisa memiliki asset apapun. Tentu hal ini sangatlah mengkhawatirkan bagi keberlangsungan masa depan para milenial itu sendiri. 

Junior Sambyanto, Business Development Director Lakuemas kebanyakan generasi milenial hidup dengan memegang konsep ‘You Only Live Once’ hingga memiliki tingkat impulsivitas yang sangat tinggi untuk masa kini dan melupakan masa depan.

Dana darurat dan investasi tentu tidak menjadi prioritas. Walau generasi ini memiliki awareness yang cukup tinggi terhadap pentingnya investasi dan ragam produk investasi.

Dia mengatakan cara investasi yang paling sering digunakan adalah dengan menabung. Sangat disayangkan padahal ada banyak sekali cara berinvestasi yang tentunya lebih menguntungkan bagi masa depan. Salah satunya adalah dengan membeli emas, memang mungkin terdengar sangat old fashion, tapi emas merupakan produk instrumen jangka panjang yang sangat menguntungkan karena nilainya sampai saat ini cenderung masih terus naik, aman dan mudah untuk dicairkan.

"Bahkan ketika terjadi krisis moneter pada tahun 1998 emas merupakan komoditas yang menyelamatkan perekonomian bangsa. Melalui nilai emas yang tidak terpengaruh oleh inflasi, perlahan mampu menopang rakyat Indonesia.” ujarnya seperti dikutip dari siaran persnya.

Dia menjelaskan Lakuemas hadir sejalan dengan perkembangan era digital yang menawarkan kemudahan bagi kaum milenial, untuk mengakomodasi jasa beli dan jual emas digital di Indonesia. Lakuemas juga menjadi salah satu alternatif generasi milenal berinvestasi.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper