Bisnis.com, JAKARTA - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memastikan ketersediaan uang tunai di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) tercukupi dan tidak terganggu selama COVID-19.
Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Halim Alamsyah mengatakan sebelumnya sempat beredar informasi bahwa ada dua bank yakni bank milik negara dan bank swasta yang kehabisan dana di ATM. Informasi yang berkembang di media sosial tersebut dipastikan tidak benar dan merupakan hoax.
"Mohon maaf jika beberapa hari ini bapak ibu menerima berita di sosial media tentang kekurangan likuiditas 2 bank pemerintah dan 1 bank swasta. Kami tegaskan sekali lagi ini hoax, tidak benar, memang ada kejadian dana di beberapa ATM milik bank-bank itu habis, tetapi setelah ditelepon bank siapkan uang sehingga tidak ada keributan," katanya saat menggelar rapat dengan Komisi XI DPR RI, Kamis (9/4/2020).
Baca Juga
Menurutnya, LPS bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pemerintah akan mengawasi terus ketersedian dana di masing-masing ATM dan mengimbau bank-bank untuk terus menjaga ketersediaan uang tunai. Meskipun ada kekhawatiran masyarakat menarik dana di ATM di tengah COVID-19, tanda-tanda tersebut belum terlihat hingga saat ini.
"Walaupun sudah lockdown, tetapi pengecualian membuat penyediaan likuiditas oleh bank terutama tingkat ATM tidak terganggu," katanya.