Bisnis.com, JAKARTA - Sidang Luar Biasa Badan Perwakilan Anggota Asuransi Jiwa Bersama (SLB BPA AJB) Bumiputera 1912 menetapkan tiiga agenda prioritas dalam tahapan upaya penyelesaian gagal bayar perusahaan.
Tiga keputusan yang diambil itu meliputi penetapan ketua BPA yang baru melalui voting yakni Muhammad Idaham dari perwakilan Aceh dan Sumatra Utara. Idaham diketahui merupakan Walikota Binjai dua periode.
Bagus Irawan, Juru Bicara BPA AJB Bumiputera dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Selasa, (31/5/2022). mengungkapkan perwakilan pemegang polis dari 11 wilayah se Indonesia ini sepakat secara bulat akan meneruskan perusahaan alih alih melikuidasi seperti yang disampaikan beberapa pihak.
"Seluruh Anggota BPA AJB Bumiputera 1912 sepakat untuk melanjutkan AJB Bumiputera 1912 sebagai perusahaan asuransi di Indonesia," kata Bagus.
Sedangkan keputusan BPA ketiga adalah penyelenggaraan sidang tahunan BPA AJB Bumiputera 1912 yang diestimasi pada 9 dan 10 Juni 2022.
"Anggota BPA AJB Bumiputera 1912 terpilih kini sedang mempersiapkan agenda prioritas untuk menyelesaikan berbagai persoalan di tubuh AJB Bumiputera 1912. Salah satunya adalah melanjutkan AJB Bumiputera 1912 agar tetap eksis sebagai perusahaan asuransi di Indonesia," ujar Bagus Irawan.
Baca Juga
Seperti diketahui, AJB Bumiputera 1912 melakukan terobosan pemilu internal untuk menetapkan BPA baru pada akhir Desember 2021 lalu. Langkah Pemilu ini setelah BPA sebelumnya demisioner tanpa pembentukan BPA baru. Akibatnya perusahaan tidak memiliki organ tertinggi yang menjadi penentu arah strategis perusahaan.
Dalam terobosan itu, kemudian terpilih 11 anggota BPA dan telah dinyatakan lulus fit and proper test oleh Otoritas Jasa Keuangan setelah mengikuti ujian pada awal Maret 2022 ini.
Nama yang kemudian ditetapkan menjadi anggota BPA adalah Muhammad Idaham, Hardi, Agus Patami, Jefry Rasyid, Marhalim Siregar, RM Bagus Irawan, Naniek Widya Kusuma, Chris Boy Rihi Iye, Alan Arthur Siahaan, Jalaluddin Rum, dan Theresia Patipeme.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
