Bisnis.com, JAKARTA - Pada awal September 2022, salah satu anggota badan usaha milik negara (BUMN) bidang asuransi dan penjaminan, PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) mengungkapkan kondisi solvabilitas alias risk based capital (RBC) kembali jatuh ke teritori negatif.
Jasindo mengungkapkan kondisi RBC perusahaan berdasarkan kinerja yang diaudit per Desember 2021, berada pada level -84,85 persen. Di bawah kondisi tahun sebelumnya yakni 2020 berada pada level -77,01 persen.