Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri Optimis KPA dan KPR Jadi Trigger Kredit

Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) masih menjadi salah satu alternatif penyaluran kredit yang dilakukan oleh perbankan dalam peningkatkan portofolio penyaluran kredit ditengah kepastian ekonomi yang saat ini masih terasa.
Foto ilustrasi perumahan. / Bisnis Rahman
Foto ilustrasi perumahan. / Bisnis Rahman

Bisnis.com, JAKARTA - Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) masih menjadi salah satu alternatif penyaluran kredit yang dilakukan oleh perbankan dalam peningkatkan portofolio penyaluran kredit di tengah kepastian ekonomi yang saat ini masih terasa.

Pada 2016, sejumlah bank mulai kembali meningkatkan pertumbuhan penyaluran kreditnya. Hal ini didorong dengan adanya perkiraan meningkatnya pertumbuhan ekonomi sejalan dengan makin gencarnya belanja modal yang dilakukan oleh pemerintah.

Bank Mandiri optimis menjadikan kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit pemilikan apartemen (KPA) menjadi trigger atau pemicu pertumbuhan kredit di sektor properti.

Assistant Vice President Consumer Loans Group PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., Giovani Luciani mengatakan kondisi seperti ini menjadi trigger atau pemicu dalam pertumbuhan kredit di sektor properti.

"Kalau kita lihat dari sisi market, sebenarnya sisi pasar dengan kondisi ekonomi seperti ini menengah ke bawah. Namun, dengan kondisi ekonomi sekarang menjadi celah untuk trigger kalangan menengah atas agar belanja properti. Dengan harapan harga terjangkau masih bisa untuk pembelanjaan properti," ujar Giovani.

Bank dengan logo pita emas ini menetapkan suku bunga kredit diangka 8,99% dengan fix rate hingga tiga tahun. Sekitar 20% dari nasabah Mandiri saat ini memanfaatkan program yang ditawarkan tersebut. Hingga triwulan III/2015, Mandiri berhasil membukukan penyaluran kredit KPR sebesar Rp29,9 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper