Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KINERJA PERBANKAN: Maybank bisa pacu gairah perbankan syariah nasional

BANDUNG: Kehadiran grup jasa keuangan terbesar dari Malaysia, Malayan Banking Berhad atau Maybank, yang tengah bersiap mendirikan kantor home base di Indonesia diyakini akan memacu gairah perkembangan perbankan syariah tumbuh lebih agresif. Ketua

BANDUNG: Kehadiran grup jasa keuangan terbesar dari Malaysia, Malayan Banking Berhad atau Maybank, yang tengah bersiap mendirikan kantor home base di Indonesia diyakini akan memacu gairah perkembangan perbankan syariah tumbuh lebih agresif. Ketua Dewan Syariah Nasional (DSN) Maruf Amin mengatakan rencana pembukaan kantor tersebut karena Indonesia dinilai memiliki pasar terbuka perbankan syariah. “Indonesia memiliki jumlah penduduk muslim yang banyak. Itu adalah sebuah marketable," katanya dalam acara Bandung Islamic Finance & Investment Summit (BIFIS) 2012, Selasa (29 Mei). Dia menjelaskan kehadiran Maybank akan merangsang pertumbuhan perbankan syariah di Tanah Air yang saat ini pangsa pasarnya masih kecil yang terlihat dari perbandingan aset hanya sekitar 6% terhadap aset perbankan konvensional. “Market share masih kecil, karena keberadaan perbankan syariah di Indonesia memang baru berkembang belakangan. Namun, pertumbuhan perbankan syariah di Indonesia bisa lebih dari 100% setiap tahunnya,” katanya. Maruf mengungkapkan kendala yang dihadapi perbankan syariah a.l masih banyak kalangan yang belum memahami manfaat dan sistem perbankan syariah. Faktor lainnya, sistem jaringan perbankan syariah di Tanah Air juga masih kurang. Padahal, lanjutnya, produk perbankan syariah tergolong kompetitif dan dapat bersaing dengan perbankan konvensional. "Untuk itu, kami menyiapkan berbagai strategi guna mempercepat pertumbuhan perbankan syariah." Maruf memaparkan strategi itu a.l membentuk kelompok kerja dan mengembangkan jaringan dengan pihak lain. “Misalnya, bekerjasama dengan Bank Indonesia dan akuntan-akuntan untuk mendirikan Syariah Center.”(api)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Wisnu Wage Pamungkas & Tysrin Naufalty

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper