JAKARTA: PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menyalurkan bantuan senilai Rp3 miliar bagi korban banjir di Jakarta dan sekitarnya.
Bantuan yang terdiri dari makanan siap saji, roti, selimut, pakaian, beras dan obatan-obatan itu disalurkan melalui 4 posko yang dibangun BNI bersama organisasi Aksi Cepat Tanggap.
AVP PKBL BNI Didik Siswantono menjelaskan keempat posko dibangun di lokasi banjir terparah di Jakarta yaitu Rusunawa Karet Tengsin, Kramatjati, Bidara China dan Rawabuaya.
"Bantuan ini merupakan kepedulian BNI, sesuai dengan misi perusahaan terhadap kondisi sosial dan kesejahteraan masyarat," ujarnya di Posko Karet Tengsin, malam ini.
Sore tadi, Dirut BNI Gatot M. Suwondo didampingi VP PKBL BNI Nancy Martasuta meninjau lokasi banjir di kawasan Bendungan Hilir dan Karet Tengsin, Jakarta Pusat. Dengan menarik celana panjangnya hingga lutut, Gatot berjalan kaki hingga 2 km guna melihat kondisi banjir di kedua lokasi.
Berdasarkan informasi yang diterrima bisnis.com, banjir di kawasan Karet Tengsin menggenangi kawasan seluas sekitar 1 hektar. Korban banjir yang mengungsi di Rusunawa Karet Tengsin sekitar 500 jiwa.
Sementara itu meski banjir mulai surut di Kawasan Danau Buyan, Benhil, puluhan ibu-ibu dan anak-anak masih bertahan di lantai 2 Masjid Darussalam karena air yang masuk ke rumah mereka belum sepenuhnya surut. Rumah-rumah warga di kawasan ini masih gelap karena aliran listrik yang padam sejak pagi hingga saat ini belum menyala. (faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
