Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Permata Tbk membukukan laba bersih selama 6 bulan pertama 2013 senilai Rp818 miliar, tumbuh 15% dibandingkan dengan pencapaian pada periode yang sama 2012.
Direktur Utama Bank Permata David Fletcher mengatakan pencapaian kinerja sepanjang semester I/2013 masih ditopang segmen bisnis ritel dan korporat.
\"Semester kedua tahun ini membawa tantangan baru berupa peningkatan suku bunga dan adanya dinamika ekonomi. Kami yakin Bank Permata dalam posisi yang baik di tengah kondisi ketidakpastian ini," ujarnya melalui keterangan resmi, Selasa (30/7/2013).
Bank Permata mencatat pendapatan operasional sebesar Rp3,2 triliun pada semester I/2013, naik 12% dibandingkan dengan periode yang sama 2012 sebesar Rp2,86 triliun.
Pertumbuhan serupa juga dibukukan dari sisi pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) yang mencapai Rp2,57 triliun, sedangkan pendapatan berbasis biaya atau fee based income naik 11% dengan nilai sebesar Rp638 miliar.
Dari sisi penyaluran kredit, Bank Permata mencatat pertumbuhan hingga 27% dengan nilai yang disalurkan mencapai Rp106,9 triliun sampai Juni 2013.
Sampai akhir kuartal kedua tahun ini, Bank Permata berhasil menghimpun dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp116,1 triliun, meningkat 32% dari periode yang sama 2012.
