Bisnis.com, JAKARTA--Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas di sektor keuangan syariah untuk meningkatkan kontribusi di pembangunan ekonomi nasional.
Deputi Komisioner OJK Bidang Pengawasan Perbankan 1 Mulya E. Siregar mengungkapkan area riset keuangan syariah yang belum dikembangkan masih sangat luas, sehingga akademisi dan peneliti di bidang syariah perlu peningkatan tingkat.
"Kualitas riset keuangan syariah, bertumbuh tetapi masih belum maksimal," ungkapnya, Selasa (7/10/2014).
Pada Agustus 2014, menyebutkan jumlah bank syariah sebanyak 12 bank, jumlah unit usaha syariah 22 unit, bank perkreditan rakyat syariah (BPRS) sebanyak 163 bank, jaringan kantor mencapai 2.582 kantor.
Sementara itu, total aset, pembiayaan dan himpunan dana pihak ketiga (DPK) hingga Agustus 2014 masing-masing mencapai Rp251,26 triliun, Rp193,31 triliun dan Rp194,64 triliun.
Sedangkan sukuk korporasi sampai Mei 2014 mencapai Rp12,29 triliun yang terdiri dari 65 emisi sukuk dengan outstanding Rp6,96 triliun atau 3,17% dari market share emisi saham di Bursa Efek Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel