Bisnis.com, ZURICH—Credit Suisse Group AG mengatakan akan melawan gugatan pemerintah AS yang menuduh bank asal Swiss tersebut menipu investor dengan sekuritas yang telah diterbitkan. Demikian dilaporkan Reuters (29/12).
Bank yang berbasis di Zurich mengatakan bahwa Pengadilan Tinggi New York pekan lalu telah menolak permintaan untuk menghentikan kasus ini.
Jaksa Agung New York Eric Schneiderman menuduh bank telah keliru dalam menentukan kualitas kredit perumahan melalui sekuritas yang disponsori oleh Credit Suisse pada 2006 dan 2007.
Investor menderita kerugian senilai US$11,2 miliar dari sekuritas, kata Schneiderman dalam gugatan.
"Kami akan mengajukan banding atas keputusan ini dan terus mempertahankan argumentasi kami," ujar juru bicara Credit Suisse pada Senin (29/12).
Menurut pemeriksaan pemerintah AS, telah terjadi pelanggaran yang terjadi di era krisis oleh Credit Suisse.