Bisnis.com, PADANG--PT Bank Pan Indonesia Tbk., alias Bank Panin menargetkan pertumbuhan kredit di kisaran 15% hingga 20% yang menyasar sektor UMKM di Sumatra Barat.
Branch Manager Bank Panin cabang Padang F Sandra Wati mengatakan sektor usaha mikro kecil dan menengah di daerah tersebut masih potensial digarap meski rasio kredit bermasalah sektor itu kian menanjak.Kami percaya kepada pedagang dan usaha kecil di Sumbar, makanya target pertumbuhan masih bisa di kisaran 15% hingga 20%, ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (22/9/2015).
Menurutnya, perseroan menyalurkan 100% kredit di daerah itu bagi sektor UMKM, mengingat sektor itu merupakan tulang punggung perekonomian Sumbar. Sampai saat ini, outstanding penyaluran kredit sudah mencapai Rp200 miliar.Adapun, rasio NPL bank tersebut masih di kisaran 1%, padahal secara industri rasio kredit bermasalah perbankan Sumbar untuk sektor UMKM melaju hingga 6,5% di paruh pertama tahun ini.
Sandra mengaku tidak khawatir dengan lajuNPL industri yang kian menanjak hingga di atas ambang batas regulator, karena perseroan memiliki formula sendiri mengatasinya.Sebetulnya kami percaya dengan pedagang di sini. Strateginya, ya, biasa saja dengan lebih prudent menyalurkan kredit, serta ada pembinaan kepada nasabah, ujarnya.
Dia mengakui kondisi ekonomi dan harga komoditas lokal yang anjlok ikut mempengaruhi kinerja perbankan. Namun, dengan tetap prudent dalam ekspansi dia meyakini laju NPL bisa ditahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
