Bisnis.com, JAKARTA— Bank Pembangunan Asia (ADB) mengucurkan dana sebesar US$20,13 juta untuk pembangunan jalan di Timor Leste (RDTL) hingga ke perbatasan Indonesia di Mota Ain, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur sepanjang 21,9 km.
Seperti dikutip Antara, ruas jalan tersebut diresmikan oleh Menteri Pekerjaan Umum Timor Leste Gastao de Sousa pada Rabu (14/10/2015). Hal itu dilakukan sekaligus peresmian peningkatan dan pemeliharaan jalan sepanjang 11,82 km yang menghubungkan Balibo dan Maliana.
Gastao de Sousa lebih lanjut mengatakan peningkatan dan pemeliharaan jalan dikerjakan oleh PT Wijaya Karya Tbk. (WIKA) dan menghabiskan dana sekitar US$9,03 yang bersumber dari ADB.
"Kami sekarang giat membangun infrastruktur dasar, seperti jalan dan jembatan, bandar udara, pelabuhan laut, telekomunikasi dan transportasi untuk memperlancar hubungan Timor Leste dengan Indonesia," paparnya seperti dikutip dari Antara.
Selain itu, kata dia, Pemerintah Timor Leste juga fokus membangun infrastruktur di wilayah kantung (enclave) Oecusse yang berbatasan langsung dengan tiga distrik di Indonesia, yakni Kabupaten Belu, Timor Tengah Utara dan Kupang di Provinsi NTT, itu akan dijadikan sebagai Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).
"Pembangunan insfrastruktur ini sangat penting bagi Timor Leste untuk mendorong roda perekonomian dan memperlancar proses pembangunan di segala bidang di negara baru tersebut," tambahnya.
