Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. bakal agresif memacu bisnis uang elektronik perseroan pada tahun depan. Manajemen perseroan menyebut, ekspansi di sektor transportasi masih menjadi strategi utama.
SVP Group Head Electronic Banking Bank Mandiri Rahmat Broto Triaji mengungkapkan tahun depan menjadi era perseroan bakal ngebut di bisnis uang elektronik. Setidaknya, perseroan memasang target akan menambah 3 juta kartu pada tahun depan.
“Untuk nominal transaksi bisa naik sampai 50%,” jelas Rahmat di Jakarta, Kamis (19/11/2015).
Sesuai bidikan tersebut, emiten bersandi saham BMRI ini bakal menambah kemitraan dengan mall terkait pembayaran parkir. Dia menyebut, BMRI akan menargetkan ada 200 mall yang bakal menjalin kerja sama terkait pembayaran parkir pada 2016 atau naik dari 50 mall di tahun ini.
Selain itu, bank terbesar di Indonesia ini juga akan menambah jumlah gardu tol otomatis (GTO). Hingga kini, sebut dia, emiten bersandi saham BMRI itu telah memiliki 200 unit GTO.
“Jasa Marga punya 1.300 gardu, akhir tahun ini kami harapkan 50% gardu jadi GTO,” kata Rahmat.
Adapun, dari data resmi yang dirilis di situs Bank Mandiri menerakan, per September 2015 perseroan telah memiliki 6,21 juta kartu uang elektronik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel