Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank NTT Siap Luncurkan Laku Pandai

PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) siap meluncurkan program branchless banking pada awal tahun depan.
Nasabah tidak memerlukan telepon selular yang canggih. /Bisnis.com
Nasabah tidak memerlukan telepon selular yang canggih. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA--PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) siap meluncurkan program branchless banking pada awal tahun depan.

Direktur Utama Bank NTT Daniel Tagu Dedo mengatakan pihaknya bakal meluncurkan program tersebut yang dibarengi dengan peluncuran produk tabungan Simpanan Pelajar (tabungan SimPel) yang merupakan produk tabungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Pada tahap awal, Bank NTT bakal merekrut agen sebanyak 350 agen yang merupakan nasabah existing perseroan, yang pernah menerima kredit usaha kecil menengah (UKM) maupun kredit mikro," ujarnya di Jakarta, Selasa (22/12/2015).

Daniel menjelaskan seharusnya program tersebut diluncurkan pada 23 Desember 2015, namun dikarenakan pada akhir tahun perseroan tutup buku, maka peluncuran ini diundur hingga Januari 2016.

Dalam laku pandai-nya, Bank NTT bakal mengenalkan layanan, di mana para nasabah dapat bertransaksi melalui telepon genggamnya.

Lebih lanjut, nasabah tidak memerlukan telepon selular yang canggih karena layanan ini menggunakan teknologiunstructured suplementary service data (USSD), di mana transaksi bisa dilayani kendati menggunakan sinyal yang minim. Untuk mendukung layanan mobile cash ini, Bank NTT menggandeng PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel).

"Nanti kami akan luncurkan Laku Pandai di 5 lokasi, yakni di Pulau Rote, Motaain, Maritain, Pulau Sumba, dan Noelbaki," katanya.

Sebelumnya, Bank Kaltim telah meluncurkan program Laku Pandai di Samboja, Kutai Kartanegara dan Pulau Maratua, Kabupaten Berau pada pertengahan bulan ini.

BPD Kaltim menjadi bank pembangunan daerah pertama yang meluncurkan program yang bertujuan mengenalkan layanan keuangan, terutama layanan perbankan, kepada masyarakat yang belum tersentuh.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper