Bisnis.com, JAKARTA – PT BRI Agroniaga Tbk. mengaku total keseluruhan obligasi perseroan senilai Rp500 miliar sudah terserap semua. Sebelumnya, obligasi perseroan sempat hanya terserap Rp289 miliar.
Dalam keterangan dari PT Kustodian Sentra Efek Indonesia (KSEI) pada Selasa (4/7), BRI Agroniaga menerbitkan obligasi senilai Rp283 miliar yang terbagi menjadi dua seri yakni, seri A senilai Rp44 miliar dengan kupon 8,25% dan tenor tiga tahun, sedangkan seri B senilai Rp239 miliar dengan kupon 8,5% dan tenor lima tahun.
Pada keterangan itu, anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. itu mengajukan izin sebanyak-banyaknya menghimpun dana dari obligasi senilai Rp500 miliar, sedangkan total nilai sisa yang belum terserap senilai Rp217 miliar akan dijamin dengan kesanggupan terbaik.
Direktur BRI Agro Zainuddin Mappa mengatakan, kesanggupan terbaik atau best effort artinya, penjamin emisi hanya akan melakukan upaya atau mengusahakan untuk menjual obligasi yang belum laku tanpa jaminan atau kesanggupan membeli sendiri.
“Adapun, terakhir penjualan obligasi yang belum laku dengan kesanggupan sendiri itu maksimal sampai 7 Juli 2017,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (4/7/2017)
Mappa menyebutkan, walaupun masih ada waktu sampai 7 Juli nanti, tetapi dari laporan penjamin emisi terakhir kemarin sisa obligasi yang belum laku sudah terserap semua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
