Bisnis.com, JAKARTA – PT BRI Agroniaga Tbk. sedang mengkaji dengan induk usahanya PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. untuk mulai menjamah segmen ritel.
Direktur Utama BRI Agroniaga I Komang Sudiarsa mengatakan, saat ini masih dalam proses kajian dengan induk perseroan untuk bisa mulai menjamah segmen ritel.
“Namun tampaknya, kami akan lebih mengarah segmen ritel dari sisi digital banking saja,” ujarnya pada Selasa (18/7).
I Komang menyebutkan, kalau masuk ke segmen kredit ritel itu cukup sengit pertempurannya. Mau bersaing dengan bank besar seperti, pada kelompok bank umum kegiatan usaha (BUKU) IV pasti akan sulit kalau tidak memiliki ciri khas tersendiri.
“Pemainnya sudah terlalu padat di ritel, kami berani masuk ke kredit ritel kalau produk memiliki ciri khas tersendiri,” sebutnya.
Adapun, untuk saat ini, BRI Agro fokus membiayai sektor usaha agribisnis seperti perkebunan, terutama perkebunan plasma. Jadi, anak usaha BRI itu membiayai debitur perkebunan plasma yang perkebunan intinya dibiayai oleh BRI.
Dengan begitu, dari sisi kualitas kredit yang diberikan perseroan akan lebih baik.
