Bisnis.com, JAKARTA -- Beberapa bank di Indonesia sudah berinvestasi dari Rp1 triliun sampai Rp4 triliun untuk pengembangan digital banking. Harapannya, dengan perkembangan digital banking yang semakin canggih bisa membuat pelayanan kepada nasabah juga semakin baik.
Dalam pidatonya pada Selasa (20/9), Ketua Perhimpunan Bank Nasional (Perbanas) Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, beberapa bank sudah menggelontorkan investasi sekitar Rp1 triliun sampai Rp4 triliun untuk pengembangan digital banking. Dengan investasi itu, telah terjadi pergeseran dari nasabah bank tradisional menjadi menuju elektronik.
"Awalnya, mulai muncul phone banking, sms banking sampai sekarang yang menuju internet banking dan digital banking yang lebih canggih lainnya," ujarnya.
Tiko, sapaan akrab Kartika juga menuturkan, dengan digital banking itu, perbankan bisa semakin memudahkan nasabah terkait memenuhi kebutuhannya.
"Dengan digital banking, proses pengajuan dan analisis kredit pun bisa lebih cepat," tuturnya.
Tiko menekankan, manfaat digital banking dirasakan semua pihak, baik bank maupun konsumen.
"Semua proses menjadi lebih mudah dam sederhana yang juga menjawab kebutuhan konsumen," tekannya.
