Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia Tbk. menyalurkan kredit sindikasi dana talangan tanah sebesar Rp447 miliar kepada PT Wijaya Karya Serang–Panimbang dengan total pendanaan yang mencapai Rp894 miliar.
Pemimpin Unit Bisnis Sindikasi BNI Betty N. Alwi mengatakan pihaknya yakin pembiayaan infrastruktur masih dalam jalur yang positif. “Masih bagus. Kami masih optimistis sampai dengan 2019, karena pendanaannya juga jangka panjang,” ujarnya di Jakarta, Kamis (16/11/2017).
Selain BNI, kredit sindikasi dana talangan tanah ini juga diikuti oleh PT Bank Mandiri Tbk. dengan porsi yang sama, yakni sebesar Rp447 miliar. Terkait bunga, pihaknya menetapkan interest yang dinamis dengan kisaran awal 9,75%.
Adapun, tenor kredit sindikasi ini memiliki jangka waktu dua puluh empat bulan atau dua tahun. “Bunganya floating, bergerak,” tuturnya.
Sebagai informasi, ruas tol Serang – Panimbang rencananya akan dibangun sepanjang 83,7 kilometer dan luas lahan kurang lebih 785 hektare. Pembebasan lahan diharapkan akan selesai pada pertengahan 2018.
Dari sisi kinerja, hingga Agustus 2017, bank dengan kode emiten BBNI ini telah menyalurkan pembiayaan ke sektor infrastruktur sebesar Rp88,9 triliun, yang didominasi oleh sektor kelistrikan.