Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Market Share DPK Bank Umum Syariah per November 2017 Naik Tipis

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) lewat data Statistik Perbankan Indonesia mencatat kue dana simpanan masyarakat yang dihimpun perbankan syariah masih cukup kecil.
Bank Syariah BUMN. /Bisnis.com
Bank Syariah BUMN. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) lewat data Statistik Perbankan Indonesia mencatat kue dana simpanan masyarakat yang dihimpun perbankan syariah masih cukup kecil.

Total dana pihak ketiga (DPK) yang dihimpun bank-bank umum di Indonesia per November 2017 sebesar Rp5.199,48 triliun. Realisasi itu tumbuh 9,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp4.733,97 triliun.

Dari jumlah DPK Rp5.199,48 triliun tersebut, lebih dari 95% masih dikuasai bank umum konvensional. Adapun pangsa pasar yang dikuasai oleh 13 bank umum syariah masih terbilang kecil, hanya sebesar 4,47% atau senilai Rp232,75 triliun.

Rinciannya, bank umum syariah BUKU I dengan permodalan di bawah Rp1 triliun menghimpun DPK Rp13,14 triliun. Bank umum syariah BUKU II dengan modal inti Rp1triliun – Rp5 triliun menguasai DPK Rp144,96 triliun.

Terakhir, bank umum syariah dengan modal inti Rp5 triliun – Rp30 triliun (BUKU III) menghimpun DPK senilai Rp74,64 triliun. 

Bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, penguasaan pangsa pasar DPK bank umum syariah mengalami kenaikan tipis. Per November 2016, total dana simpanan yang dihimpun senilai Rp202,33 triliun, atau sebesar 4,27% dari total DPK Rp4.733,97 triliun.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper