Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba ABDA Turun Hampir 12%

Asuransi Bina Dana Arta (ABDA) membukukan laba senilai Rp114,89 miliar pada kuartal III/2018, turun 11,96% dibanding periode yang sama pada tahun lalu yang mencapai Rp130,50 miliar.
Kantor Asuransi ABDA.
Kantor Asuransi ABDA.

Bisnis.com JAKARTA - PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk., (ABDA) membukukan laba senilai Rp114,89 miliar pada kuartal III/2018, turun 11,96% dibanding periode yang sama pada tahun lalu yang mencapai Rp130,50 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan, penurunan juga terjadi pada pendapatan premi bruto sekitar 11,81% menjadi Rp745,64 miliar pada September 2018. Penurunan premi terjadi hampir di semua lini bisnis. Penurunan premi terbesar terjadi pada produk asuransi kendaraan bermotor yaitu 13,24% (yoy) menjadi Rp575,66 miliar.

Selain itu, premi bruto produk asuransi kebakaran juga turun 11,98% menjadi Rp35,77 miliar. Adapun produk asuransi kecelakaan dan kesehatan meraih premi senilai Rp127,66 miliar, turun 5,23% (yoy).

Asuransi aneka juga turun 2,8% (yoy) menjadi Rp2,43 miliar. Sementara asuransi pengangkutan naik tipis 0,98% (yoy) menjadi Rp4,11 miliar dari sebelumnya Rp4,07 miliar.

Kendati total pendapatan masih naik sekitar 1,95% atau Rp975,3 miliar pada September 2018, kenaikan jumlah beban usaha lebih tinggi, yakni 4,56% menjadi Rp852,69 miliar. Klaim tercatat turun 2,55% (yoy) menjadi Rp489,30 miliar.

PT Asuransi Bina Dana Arta didirikan di Jakarta pada 12 Oktober 1982. Fokus usaha Asuransi ABDA adalah memberikan perlindungan terhadap risiko kerugian, dengan berbagai jenis pertanggungan; Kebakaran, Kendaraan Bermotor, Rekayasa, Tanggung Gugat, Pengangkutan, Peralatan Berat, Kesehatan, Aneka dan lain-lain.

ABDA telah melantai di Bursa Efek Indonesia pada 6 Jul 1989 dengan komposisi kepemilikan saham saat ini terdiri atas Bank of Singapore Ltd A/C MApfre Internacional SA (63,22%), dan sisanya oleh publik (37,67 %). Perseroan memiliki anak usaha PT Altra Raya di bidang jasa bengkel.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper