Bisnis.com, JAKARTA – PT BCA Finance menyalurkan pembiayaan senilai Rp33,44 triliun sepanjang 2018.
Direktur Utama PT BCA Finance Roni Haslim mengatakan realisasi itu sebenarnya mengalami penurunan tipis dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya. Pada 2017, pembiayaan yang disalurkan anak usaha PT Bank Central Asia Tbk. di sektor multifinance ini mencapai Rp33,79 triliun.
Kendati demikian, capaian penyaluran pembiayaan itu melampaui target sepanjang tahun lalu yang dipatok senilai Rp32,5 triliun.
“Booking pada 2018 sebesar Rp33,44 triliun. Lebih rendah 1% dibandingkan tahun lalu,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (8/1/2018).
Roni mengungkapkan realisasi tersebut tidak terlepas dari pasar otomotif yang relatif stagnan. Apalagi, sekitar 99% portofolio pembiayaan perseroan disalurkan bagi kredit kendaraan roda empat, sedangkan selebihnya untuk pembiayaan alat berat, khususnya forklift.
Di samping itu, kompetisi pasar yang semakin tinggi dinilai menjadi faktor pendukung lainnya.
Sebelumnya, dia menyatakan target pembiayaan BCA Finance pada 2019 masih akan sebesar Rp32,5 triliun. Pihaknya mengambil pendekatan konservatif untuk menentukan target 2019 dengan banyak pertimbangan.
Selain faktor Tahun Politik, pelemahan rupiah dan potensi naiknya suku bunga acuan dinilai akan menjadi faktor dominan yang bakal mempengaruhi pemasaran.
“Kami ambil pendekatan konservatif saja untuk tahun depan [2019], karena kan Tahun Politik, ada faktor pelemahan rupiah dan bunga naik,” jelas Roni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
