Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dana Pihak Ketiga Bank MNC Masih Tumbuh Dua Digit

PT Bank MNC Internasional Tbk. memperkirakan dana pihak ketiga (DPK) perseroan masih melaju positif dengan peningkatan sebesar 10% pada semester I/2019 ini.
Presiden Direktur PT Bank MNC Internasional Tbk. Mahdan (tengah) berbincang dengan Komisaris Independen Jeny Gono (dari kiri), Presiden Komisaris Ponky N. Pudijanto, Direktur Hermawan dan Direktur Rita Montagna, usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa di Jakarta, Kamis (20/6/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Presiden Direktur PT Bank MNC Internasional Tbk. Mahdan (tengah) berbincang dengan Komisaris Independen Jeny Gono (dari kiri), Presiden Komisaris Ponky N. Pudijanto, Direktur Hermawan dan Direktur Rita Montagna, usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa di Jakarta, Kamis (20/6/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank MNC Internasional Tbk. memperkirakan dana pihak ketiga (DPK) perseroan masih melaju positif dengan peningkatan sebesar 10% pada semester I/2019 ini.

Direktur Bank MNC Rita Montagna Siahaan mengatakan, baik tabungan (current account savings account/CASA) maupun deposito perseroan mengalami tren peningkatan.

Perseroan mencatat peningkatan CASA lebih tinggi dibandingkan deposito. Namun, porsi dana simpanan deposito masih menjadi penopang DPK Bank MNC.

"Untuk periode sampai dengan Juni 2019, pertumbuhan CASA lebih tinggi sedikit dibandingkan deposito," katanya kepada Bisnis, Senin (8/7/2019).

Sebelumnya, Rita mengatakan, ke depannya, Bank MNC akan lebih fokus menghimpun CASA dengan menargetkan porsi CASA terhadap DPK bisa meningkat menjadi 20% hingga akhir 2019.

Mendorong pertumbuhan CASA merupakan salah satu strategi perseroan untuk meningkatkan pendapatan bunga bersih (net interest margin/NIM) yang ikut berdampak pada pendapatan profit perseroan.

Perseroan sempat mencatat kenaikan beban bunga yang cukup tinggi. Namun, berdasarkan laporan publikasi, beban bunga perseroan tercatat menurun 8,69% menjadi sebesar Rp155,65 miliar menutup kuartal I/2019. Sedangkan, NIM perseroan juga tercatat meningkat 25,79% menjadi sebesar Rp101,43 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper